Pauh Parit Malintang SD N 11 Enam Lingkung
Parit Malintang - Telah lama tidak terdengar kabar tentang Taman Kanak-kanak (TK) Unggul Terpadu Padang Pariaman. Akhir pekan ini, Sabtu (23/11) sekolah anak usia dini pelat merah itu kembali menggelarkan kegiatan yang tak lazim bagi lembaga pendidikan sekelasnya. Kegiatannya adalah pengembangan sumber daya manusia di bidang keuangan.
Warga sekolah dibekali pengetahuan berkaitan dengan pengelolaan keuangan. Kegiatan yang diprakarsai oleh komite sekolah ini mendatangkan nara sumber utama langsung dari Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Padang Pariaman. Tak hanya pengetahuan, targetnya adalah mereka terampil, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan hingga pelaporan.
Dalam sambutannya, Afrinaldi Yunas selaku ketua komite sekolah menyampaikan apresiasinya kepada warga sekolah atas kesediaan mereka mengikuti kegiatan ini. Singkronisasi antara pihak sekolah dengan peran orang tua dibutuhkan untuk kemajuan sekolah ini.
Ia menjelaskan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini adalah agar warga sekolah memahami konsep pengelolaan keuangan yang bersih dan akuntabel, mengerti dan memahami aturan-aturan dasar keuangan pengelolaan APBD, mampu menganalisa kebutuhan sekolah kemudian mengetahui cara memasukkannya ke dalam DPA, memahami kriteria SPJ yang benar serta mengetahui trik dan tips selamat dari inspektorat dan pengawas keuangan lainnya.
"Yang paling penting adalah bagaimana Bapak/ibu mengelola keuangan sekolah ini selamat dari neraka", ungkap mantan Kasi Sarana Prasarana PAUD/PNF Disdikbud Padang Pariaman itu sambil tersenyum.
Monarika, salah seorang guru TK Unggul Terpadu Padang Pariaman yang menjadi peserta merasa bersyukur mengikuti kegiatan ini. "Alhamdulillah, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, bahkan kami siap untuk membagikan ilmunya kepada sekolah lain", tukas pemenang lomba pembuatan vidio pembelajaran di masa pandemi yang baru-baru ini diadakan Bidang Pembinaan PAUD/PNF, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman.