Pembelajaran Berdiferensiasi adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang mengakui bahwa setiap siswa memiliki gaya belajar, kecepatan belajar, dan kekuatan yang berbeda-beda. Dalam pendekatan ini, guru tidak lagi mengajar dengan satu metode yang sama untuk semua siswa, melainkan menyesuaikan materi, proses, dan produk pembelajaran agar sesuai dengan kebutuhan individual setiap siswa.

Mengapa Pembelajaran Berdiferensiasi Penting?

• Meningkatkan motivasi siswa: Ketika siswa merasa materi pelajaran relevan dan menantang bagi mereka, motivasi belajar mereka akan meningkat.
• Meningkatkan pemahaman: Dengan menyesuaikan materi dan metode pembelajaran, siswa lebih mudah memahami konsep yang diajarkan.
• Mempersiapkan siswa untuk dunia nyata: Di dunia yang semakin kompleks, kemampuan untuk belajar secara mandiri dan beradaptasi dengan berbagai situasi sangat penting. Pembelajaran berdiferensiasi membantu siswa mengembangkan keterampilan-keterampilan tersebut.
• Menciptakan lingkungan belajar yang inklusif: Semua siswa, terlepas dari latar belakang atau kemampuan mereka, merasa dihargai dan memiliki kesempatan untuk berkembang.

Ada tiga aspek utama dalam pembelajaran berdiferensiasi:

1. Diferensiasi Konten:
   • Menyesuaikan materi: Menyajikan materi dalam berbagai tingkat kesulitan, misalnya melalui teks bacaan yang berbeda-beda atau soal-soal dengan tingkat kompleksitas yang bervariasi.
   • Menggunakan berbagai sumber belajar: Memberikan pilihan sumber belajar seperti buku, artikel, video, atau simulasi yang sesuai dengan minat dan gaya belajar siswa.
2. Diferensiasi Proses:
   • Memberikan pilihan aktivitas: Menawarkan berbagai jenis aktivitas pembelajaran, seperti diskusi kelompok, proyek individu, atau eksperimen, agar siswa dapat memilih aktivitas yang paling sesuai dengan gaya belajar mereka.
   • Memberikan dukungan yang berbeda: Memberikan bimbingan dan dukungan yang berbeda-beda kepada siswa, misalnya melalui tutor sebaya atau kelompok belajar kecil.
3. Diferensiasi Produk:
   • Memberikan pilihan cara untuk menunjukkan pemahaman: Memungkinkan siswa untuk menunjukkan pemahaman mereka melalui berbagai cara, seperti membuat presentasi, menulis laporan, atau membuat karya seni.
   • Menyesuaikan kriteria penilaian: Menyesuaikan kriteria penilaian untuk setiap siswa, sehingga setiap siswa memiliki kesempatan untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.