Parit Malintang – Bertempat di Hotel Fave Padang telah diadakan Pelatihan Seni Anak Sekolah Tingkat SMP se Kabupaten Padang Pariaman oleh Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Padang Pariaman, Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari pada tanggal 27-29 November 2019.

Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan nilai-nilai seni tradisi dan budaya daerah setempat, juga siswa dapat mengenal tradisi yang ada didaerah mereka serta dapat melestarikannya dan mengembangkannya dilingkungan sekolah masing-masing. Adapun materi yang diberikan mengenai Sumbang 12 yang terdiri “(1) sumbang duduak/duduk, (2) sumbang tagak/berdiri, (3) sumbang jalan, (4) sumbang kato/kata, (5) sumbang caliak/melihat, (6) sumbang makan, (7) sumbang pakai (berpakaian), (8) sumbang karajo/kerja, (9) sumbang tanyo/tanya, (10) sumbang jawek (menjawab), (11) sumbang bagaua (bergaul), dan (12) sumbang kurenah (karakter/pembawaan diri)”, Musik Talempong Minangkabau, Ulu Ambek “kesenian khas masyarakat Pariaman” dan Simarantang yaitu Randai tradisi yang pemain atau pemeran randai dimainkan oleh laki-laki semua.

Kegiatan dibuka langsung oleh Wakil Bupati Suhatri Bur, SE. MM serta dihadiri Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Drs. H Anwar, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Padang Pariman Drs. Rahmang, MM, Kepala Bidang Kebudayaan Syamsirman, S.PdI, MM beserta Kepala Seksi dilingkungan bidang kebudayaan, Narasumber dari Universitas Negeri Padang (UNP) Dr. Syeilendra, S.Kar, M.Hum, Dra. Darmawati, M.Hum dan Khaidir selaku Pimpinan Sanggar Seni Kab. Padang Pariaman, Duta Budaya Kab. Padang Pariaman 2019, Kepala Sekolah se Kab. Padang Pariaman serta Guru pendamping.

Dalam Pembukaannya Suhatri Bur bertanya kepada siswa tahu atau tidak maksud diadakan pelatihan ini untuk apa, apa saja kesenian yang ada di kab. Padang pariaman ini ? siswa banyak mengatakan tidak tahu, karna mereka belum kenal. Untuk ini kita dapat mengenalkan apa itu tradisi dan budaya yang ada di kab. Padang pariaman ini.

“wabub sangat mengapresiasi kepada siswa sejak dini sudah dikenalkan dengan tradisi dan budaya daerah setempat di kab. Padang pariaman” ujarnya.

Selanjutnya Kepala Bidang Kebudayaan Syamsirman berharap siswa mampu untuk membagi ilmu dan pengetahuannya dengan teman-teman sejawat disekolah masing-masing, mengenalkan apa itu Ulu Ambek, Sumbang 12, Talempong Tradisi Minangkabau dan Simarantang sesudah dilakukan pelatihan ini dan berharap agar kegiatan ini tetap berjalan pada tahun berikutnya dan dana ini ditampung oleh APBD Disdikbud Kab. Padang Pariaman.

“kegiatan pelatihan seni anak sekolah ini baru dilaksanakan tahun 2019, Insyaallah pada tahun depan akan melibatkan guru dan siswa tiap-tiap SMP se Kab. Padang Pariaman, karna tahun ini hanya melibatkan siswa saja. Dan tahun depan kita akan mengenalkan beberapa laga-laga yang ada di Kab. Padang Pariaman kemudian makna masing-masing dari bangunan tersebut, masi banyak guru-guru yang tidak tahu, jadi makanya tahun besok kita akan melibatkan guru dan siswa dan juga pelaku seni dalam pelatihan ini” lebih jauh kasi kesenian bidang kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Ade Novalia, M.Pd menjelaskan.